Lintaspost.com, BALI — Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya dan Universitas Dhyana Pura (Undhira) Bali menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) atau perjanjian kerja sama bidang penelitian, pengabdian masyarakat, dan implementasi kampus merdeka, di Kampus Undhira, Jumat (8/10/2021).
“Kita juga melakukan studi banding ke Universitas Dhyana Pura Bali terkait rencana pembukaan program studi (prodi) baru Ilmu Manajemen Pariwisata. Karena, kami menilai Universitas Dhyana Pura Bali sudah memiliki prodi tersebut,” kata Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis IIB Darmajaya Dr. Faurani Santi I Singagerda, S.E., M.Sc.
Faurani menjelaskan penandatanganan perjanjian kerja sama dilakukan antara IIB Darmajaya yang diwakili Ketua Yayasan Alfian Husin Dr. Andi Desfiandi, S.E., M.A, dan Rektor Undhira Bali Dr. I Gusti Bagus Rai Utama, S.E, M.MA, M.A.
Rencananya, dalam waktu dekat, kedua belah pihak juga akan mengimplementasikan kegiatan pertukaran mahasiswa antara IIB Darmajaya dan Undhira oleh masing-masing fakultas (Fakultas Ekonomi dan Bisnis). Undhira dan IIB Darmajaya juga akan menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan akan menggelar Focus Group Discussion (FGD) antar-prodi dari kedua perguruan tinggi ini.
“Pertemuan ini juga terkait implementasi kegiatan riset Ketua Yayasan Alfian Husin (Andi Desfiandi) mengenai tata kelola PTS Indonesia yang memenangkan hibah dari Kemenristekdikti,” kata Faurani, yang turut serta mendampingi Ketua Yayasan Alfian Husin dalam pertemuan itu.
Sementara, Ketua Yayasan Alfian Husin Dr. Andi Desfiandi mengatakan kerja sama dan studi banding ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran melalui tata kelola atau manajemen kedua belah pihak menjadi lebih baik.
“Tentu saja dengan memperhatikan keunggulan komparatif yang dimiliki setiap PTS, supaya tidak kalah bersaing dengan perguruan tinggi negeri (PTN) melalui model kolaboratif dan kerja sama antar PTS di Indonesia,” kata Andi Desfiandi.
Sedangkan Rektor Undhira Dr. I Gusti Bagus Rai Utama mengatakan IIB Darmajaya selama ini dikenal memiliki keunggulan di bidang technopreunership. “Hal ini dapat membangun sinergitas, khususnya dengan Undhira yang memiliki keunggulan di bidang pariwisata. Sehingga dari masing-masing keunggulan tersebut kita dapat saling melengkapi,” kata I Gusti Bagus Rai Utama. (**)