Lintaspost.com – Pelayanan kesehatan di Puskesmas Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumsel mendadak ditutup. Penutupan ini dilakukan lantaran Kepala UPTD Puskesmas Tanjung Raja, H. Nelly Anggia Murni SKM dan 15 pegawai di puskesmas tersebut telah dinyatakan positif covid-19. Untuk sementara pelayanan kesehatan bagi masyarakat terpaksa harus dialihkan ke bidan-bidan desa dan puskesmas terdekat lainnya yakni puskesmas Kerinjing, Sungai Pinang, dan Mekar Sari. Demikian kata Plt Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Ogan Ilir (OI) saat dikonfirmasi, Rabu (7/7/2021).
Lebih lanjut dikatakan Hendra, dari total 61 orang pegawai yang terdiri dari para staf, dokter, dan tenaga kesehatan (Nakes) di Puskesmas Tanjung Raja, diketahui ada 17 orang positif, termasuk Kepala UPTD Puskesmas, sedangkan 40 orang lainnya dinyatakan negatif dan 4 orang sisanya belum ada hasil swab PCR.
Menurutnya, untuk seluruh elemen Puskesmas Tanjung Raja yang sudah dapat hasil swab PCR dan dinyatakan positif Covid-19, maka mereka diharuskan untuk menjalani isolasi mandiri hingga14 hari ke depan.
Hendra juga menyebut seluruh pegawai termasuk Kepala UPTD Puskesmas Tanjung Raja yang terpapar Covid-19, sudah dilakukan tracing dan hingga kini belum diketahui penyebab terpaparnya.
Sementara Nelly Anggia, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya membenarkan informasi terpaparnya Ia dan pegawai Puskesmas Tanjung Raja. Nelly belum mau bicara banyak hanya menyampaikan mohon doa dan dukungannya agar lekas sembuh.
“Terimakasih atas supportnya. Mohon doanya agar cepat sehat dan bisa beraktivitas kembali seperti biasanya”, ujar Nelly via sambungan teleponnya pagi tadi. (F’R)