Lintaspost.com, MUBA – DPRD Muba gelar Rapat Dengar Pendapat bersama Majelis Pertimbangan Cabang Pemuda Pancasila Muba, Senin (1/7/2024).
Rapat dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD Muba Irwin Zulyani SH, yang diikuti oleh Anggota Komisi I Rustam SSos, Afitni Junaidi Gumay SE, dan Ir C Kawairus yang dihadiri oleh Kaban Kesbangpol, Sat Pol PP, Bawaslu Muba, dan KPU Muba.
Dalam kesempatan tersebut, H Yusnin SSos selaku Perwakilan MPC Pemuda Pancasila Muba menyampaikan, DPRD Muba sebagai lembaga yang dipilih oleh Rakyat harus lebih intens dalam mengawasi dan ikut menjaga Kondusifitas Muba.
“Dimana DPRD Muba harus berperan dalam menyikapi persoalan dan permasalahan yang terjadi beberapa waktu terakhir ini. Jangan sampai Kondusifitas Muba terganggu dengan adanya sejumlah Aksi Demo yang terus berkelanjutan. Sehingga, Situasi ini sampai viral dimana-mana,” kata Mantan Pj Bupati Muba ini.
Ia menegaskan, situasi saat ini harusnya menjadi acuan untuk kita bersama-sama menjaga situasi Muba. Hal seperti ini harusnya tidak terjadi, jika semua pihak bersama-sama dalam menjaga situasi dan berperan aktif melakukan upaya pencegahan dan sosialisasi kepada semua Elemen lapisan Masyarakat.
“KPU dan Bawaslu Muba sebagai Penyelenggara Pemilu harusnya lebih Pro-Aktif dalam mensukseskan Pilkada Muba. Gerakan kami ini adalah bentuk moralitas kami terkait situasi Muba saat ini. Jangan sampai Muba tidak Kondusif dalam pelaksanaan Pilkada, ini tugas Penyelenggara Pemilu,” cetus mantan Kaban Kesbangpol Pemprov Sumsel ini.
Sementara itu, Mantan Anggota DPRD Sumsel Anwar Hasan menyampaikan, DPRD Muba harus menyelidiki dugaan adanya Kongkalikong yang menimbulkan gejolak, dimana adanya Dugaan Oknum Anggota DPRD dalam meloloskan Plt Kepala Dinas Richard Cahyadi kembali ke jabatan asalnya di Dinas PMD Muba.
“Timbulnya Gejolak beberapa waktu terakhit, adanya Aksi Demo itu bukti bahwa adanya dugaan-dugaan itu. Wajar saja jika beberapa elemen Masyarakat menilai hal itu terjadi. Nah, DPRD Muba sebagai Lembaga Perwakilan Rakyat harus mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi,” kata Anwar Hasan.
Selain itu, Pria yang beberapa periode menjadi Anggota DPRD Muba ini menilai, pihak-pihak lain yang memanfaatkan situasi ini terkesan cuci tangan dan seolah-olah bangga berhasil mengadu domba dan mengobok-obok situasi Muba.
“Kami menginginkan DPRD Muba memanggil dan melakukan Rapat Dengar Pendapat bersama Eksekutif untuk menuntaskan Persoalan yang terlanjur terjadi itu. Hasil Rapat Hari ini wajib disampaikan kepada mereka,” imbuhnya.
Sementara itu Ketua MPC Pemuda Pancasila Muba H Firdaus Cik Ani mengatakan, kami minta juga DPRD Muba tegas ikut ambil bagian terkait situasi Muba saat ini.
“Kami akan menjadi Garda terdepan dalam mengawal Kondusifitas Muba, namun dengan catatan apabila ada yang membuat Gejolak dan Menggangu Kondusifitas Muba, ia akan berhadapan dengan MPC Pemuda Pancasila Muba, ingat itu,” tegas Firdaus.
Ditempat yang sama, Satoto Waliun menambahkan, adanya aksi-aksi demo yang terjadi harusnya menjadi pusat perhatian, dikarenakan itu menandakan Muba ini sedang dalam kondisi yang kurang baik.
“Penyelenggara Pemilu khususnya Bawaslu dan KPU harus benar-benar menjaga Netralitas Pilkada, jangan sampai ada keberpihakan. Dan kami minta kepada Penyelenggara Pemilu Tertibkan Spanduk (Baliho) yang mengandung unsur Kampanye, seperti contoh di wilayah yang notabennya tidak layak dan mengganggu keindahan wilayah,” cetusnya.
Dan terkait adanya Surat Penugasan Saudara Richard Cahyadi sebagai Plt Kepala Dinas PMD kami minta DPRD Muba merekomendasikan Pergantian, dikarena yang bersangkutan masih dalam tahapan penyelidikan dan Penyidikan.
“Yang bersangkutan sedang dalam proses penyidikan dan penyelidikan oleh Kejati Sumsel. Nah harusnya Jabatan tersebut dinonaktifkan sementara diganti dengan orang yang mungkin pantas untuk duduk dijabatan tersebut,” disarankannya.
Sementara itu Wakil Ketua II DPRD Muba Irwin Zulyani SH saat menerima Peserta RDP mengucapka