Lintaspost.com, MUBA – Sejumlah Tokoh Masyarakat, Lembaga Survei hingga Pengamat Politik sudah mulai memunculkan beberapa Prediksinya untuk Pilkada November 2024 mendatang.
Hal ini seolah-olah menjadikan Pilkada sebagai ajang yang ditunggu untuk menciptakan dan melahirkan Kepala Daerah baru yang diinginkan oleh Masyarakat.
Dan situasi ini pun senada terjadi di Kabupaten Musi Banyuasin, dimana Kabupaten Berjuluk Bumi Serasan Sekate tersebut sudah menunjukan Suhu Politik yang menarik.
Beberapa Kandidat muncul diantaranya Pj Bupati Apriyadi Mahmud, Hj Lucyanti, Beni Hernedi dan beberapa nama lainnya yang masuk dalam Bursa Pencalonan oleh masing-masing Partai Politik.
Pendapat dan Prediksi Peta Politik Kabupaten Musi Banyuasin muncul dari salah satu Tokoh Masyarakat Muba Timur Astawielah Darmawi yang mengatakan, Pilkada inikan mudah-mudahan bisa terlaksana sesuai jadwalnya. Pilkada sendirikan merupakan suatu suksesi di mana ada pesertanya. Karena kita Ini sudah menganut Sistem otonomi daerah.
“Nah dipilih filosofinya kepentingan otonomi daerah yang artinya daerah mengurusi daerah. Yang sejalan artinya yaitu orang dari daerah itu sendiri yang mengurusi daerah itu sendiri,” kata Asta, Sabtu (23/3/2024).
Kalau otonomi daerah itu sendiri diurus oleh orang dari daerah lain, itu namanya bukan otonomi daerah. Daerah itu diperjuangkan dengan konsep-konsep nasionalnya yang artinya itu meningkatkan pelayanan pemerintah di era itu sendiri.
Artinya kepala daerah itu kalau bisa siang malam ada di daerah itu sendiri. Sesuai dengan jiwa dan semangat otonomi daerah itu sendiri.
“Maka dari itu, diperlukan kepala daerah yang benar benar memahami situasi dan kondisi wilayah ini. Perlu juga orang orang yang serius dan orang yang dapat menanggung beban dan mampu melaksanakan penyelenggaraan pembangunan di semua bidang tugas, tugas dekonsentrasi, tugas desentralisasi,” cetusnya.
Kebetulan saya ketua presidium kabupaten Muba Timur tapi menurut saya kader-kader Muba yang memiliki potensi cukup tersedia. Adanya Pak Apriyadi, saya kira potensi otonomi daerah Muba ini tidak usah diragukan lagi.
“Jadi menurut saya kepemimpinan Bapak Apriyadi ini harus dilanjutkan tinggal mencari pasangan yang dapat mengimbangi kerja kerasnya pak Apriyadi ini,” pungkasnya. ( F )