Lintaspost.com, Kaur – Pelayanan publik Ombudsman RI Perwakilan Bengkulu memberikan perdikat terbaik kepada Kabupaten Kaur atas pelayanan yang diberikan oleh OPD pelayan publik peringkat pertama se-provinsi Bengkulu.
Nilai yang didapat Kabupaten Kaur yakni nilai berikut ini 95,94 dengan mendapatkan A kualitas tinggi.
Bupati kaur melalui kadis Kominfo kaur M.jarnawi mengatakan, Kabupaten Kaur mendapat peringkat 18 secara nasional dengan kategori A opini kualitas tinggi dan terbaik se-provinsi Bengkulu. Hal ini dibuktikan dengan menerima salinan penilaian dari Ombudsman periode 2023 melalui Kominfo Kaur sebagai support sistem pelayanan Publik Kabupaten Kaur.
Disampaikannya, pencapaian ini tak lepas dari kerja keras Pemerintahan Kabupaten Kaur yang terus berinovasi dalam dunia digital dengan merapatkan sejumlah sistem pelayanan Publik yang mumpuni. Mulai dari website, fan page, instagram, youtube, serta bentuk pelayanan mulai dari buku tamu, Kotak kritik dan sumbang saranpun telah melalui digitalisasi dan sesuai dengan SOP, jelas M.jarnawi.
Penilaian yang telah diberikan oleh Ombudsman tersebut dijadikan bahan evaluasi sekaligus motivasi di lingkup OPD Kaur untuk terus melakukan perbaikan serta peningkatan kinerja dalam memberikan layanan publik yang efektif, efisien, profesional dan berintegritas. Rabu (28/02/2024)
Untuk itu Diskominfo Kaur sebagai support sistem pelayanan publik juga akan terus berkomitmen untuk membantu, sehingga pelayanan publik itu bisa dilakukan di OPD pelayan publik Kabupaten Kaur mulai dari sistem digitalisasi yang dibutuhkan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang dinilai oleh Ombudsman, ungkapnya.
Berdasarkan data di Kabupaten Kaur terdapat 7 unit layanan publik yang diambil penilaian secara acak oleh Ombudsman semuanya dalam kategori kualitas tinggi.
Ketujuh OPD itu yakni Dinas Pendidikan, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Puskesmas Tanjung Kemuning, DPMPTSP dan Puskesmas Bintuhan. Penilaian tertinggi didapat oleh Puskemas Bintuhan disusul oleh DPMPTSP.
Ia berharap dimasa mendatang penilaian bisa kembali naik atau minimal mempertahankan prestasi yang ada, pungkasnya M,jarnawi.
