Beranda Kota Metro Teknologi dan Inovasi Terapan di Lombakan Oleh Pemkot Metro

Teknologi dan Inovasi Terapan di Lombakan Oleh Pemkot Metro

650
0

Lintaspost.com, Kota Metro – Pemerintah Kota Metro melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) selenggarakan Lomba Teknologi dan Inovasi Terapan.

Walikota Metro Wahdi Siradjuddin melalui wawancaranya kepada wartawan menerangkan, alhamdulillah Bappeda sudah mengadakan acara tahunan ini, baik sekali kita bisa melihat beberapa hasil oleh anak- anak Kota Metro. Salah satu hasil adalah sabun kertas eko enzim, kita melihat adalah karya inovatif original atau yang disebut kebaruannya, katanya di Taman Wedana Kota Metro. Rabu (31/5/2023)

Kalau dilihat dari penyampaian mereka paham kenapa mereka membuat seperti ini.

“berdasarkan latar belakang eko enzim tadi, contoh nya begitu ya.”jelasnya

Kemudian bagaimana membuat tanah menjadi subur, karena katanya lahan tanah di Kota Metro sifatnya asam semakin tidak subur maka mereka membuat suatu produk yang sifatnya basah.

Tadi juga dikatakan, “sekarang kan zaman sudah maju, zamannya android menyetel AC dari jarak jauh, jadi saya melihat bahwa era perkembangan teknologi harus dimaknai dengan baik untuk generasi masa depan supaya SDM Kota Metro ini menghasilkan hal-hal terbaik.

Inovasi di Kota Metro urutan 46 dari 98 Kota tapi dengan inovasi ini kita bersaing ditingkat nasional seperti kemarin kita mendapat penghargaan pembangunan daerah nomor 4 baru kali ini, tuturnya.

Dia mengatakan bahwa karya-karya mereka itu jangan sampai hilang harus mendapat tempat dan diapresiasi oleh pemerintah Kota Metro.

Anang Risgiyanto Kepala Bappeda Kota Metro mengatakan peserta lomba ada 22 dari pelajar dan dari umum ada 23.

Lomba inovasi ini adalah bentuk dari inovasi anak bangsa ya, ucapnya.

Dan belum selesai sampai disini, nantinya akan terus ditingkatkan ke tingkat provinsi, kemudian nasional menjadi lomba teknologi tepat guna.

Kita akan terus melakukan pembinaan terhadap mereka, tidak berhenti meski juara dan kemanfaatan terhadap masyarakat hasil-hasil mereka ini paparnya.

Nantinya pembinaan kepihak terkait (DISNAKER), mereka kita kirim semua ke provinsi disana agar nanti akan diseleksi lagi. (feb)

Facebook Comments Box