Lintaspost.com, Kaur – Warga Desa Tanjung Dalam bersama-sama melaksanakan gotong royong untuk memperbaiki lantai jembatan gantung yang menghubungkan desa mereka menuju pusat perkantoran Padang Kempas. Jembatan ini sangat vital bagi masyarakat setempat karena menjadi akses utama untuk membawa hasil pertanian dan melakukan aktivitas sehari-hari. Jumat (03/10/2025)
Kerusakan pada lantai jembatan gantung telah menjadi perhatian serius bagi warga dan pemerintah desa. Sebelumnya, Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kaur, Mardianto, meninjau langsung lokasi jembatan gantung yang rusak dan mendengarkan keluhan masyarakat. Beliau berjanji akan menyampaikan aspirasi warga kepada pemerintah daerah untuk memperbaiki jembatan tersebut.
Namun, sebelum perbaikan resmi dari pemerintah dilakukan, warga Desa Tanjung Dalam bersama perangkat desa dan BPD memutuskan untuk melakukan perbaikan sementara menggunakan dana swadaya. Perbaikan ini diharapkan dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan dan memudahkan warga melintasi jembatan.
Kepala Desa Tanjung Dalam, Marzuki, mengungkapkan bahwa kerusakan jembatan gantung disebabkan oleh usia yang sudah tua dan kurangnya perawatan. Beliau berharap pemerintah kabupaten Kaur dapat memperbaiki jembatan secara permanen untuk meningkatkan keselamatan dan mobilitas warga.
Gotong royong ini menunjukkan semangat kebersamaan dan kepedulian warga Desa Tanjung Dalam terhadap lingkungan dan keselamatan bersama. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan jembatan gantung dapat berfungsi dengan baik dan mendukung aktivitas ekonomi serta sosial masyarakat.
Jembatan gantung ini tidak hanya penting bagi Desa Tanjung Dalam, tetapi juga bagi konektivitas antarwilayah. Kementerian PUPR telah menyatakan pentingnya jembatan gantung dalam meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas masyarakat di pedesaan.
Perbaikan jembatan gantung ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup warga Desa Tanjung Dalam dan sekitarnya. Dengan adanya gotong royong dan partisipasi aktif dari warga, diharapkan jembatan gantung dapat menjadi lebih aman dan nyaman untuk dilalui.
Warga Desa Tanjung Dalam berharap pemerintah kabupaten Kaur dapat mempertimbangkan perbaikan permanen jembatan gantung ini untuk menghindari risiko kecelakaan dan meningkatkan keselamatan warga.
Dengan adanya gotong royong dan perbaikan jembatan gantung, warga Desa Tanjung Dalam menunjukkan bahwa mereka peduli terhadap lingkungan dan keselamatan bersama, serta berupaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, pungkasnya Mursalin.
(SA)
